Sebaiknya Tidak Menunda Niat Bersilaturahmi

Alasan stress di jalan dan sempitnya waktu menjadi alasan membuatku sering menunda untuk bersilaturahmi ke tempat kakak tertua di daerah Jakarta Utara. Seperti kali ini. Meskipun ada sisa waktu namun kami berniat berkunjung ke sana pada liburan anak sekolah akhir tahun pelajaran nanti.

Oleh karena itu, setelah acara aqiqah cucu dari anak pertama, aku berencana langsung pulang ke Sumatera.

Namun, takdir berkata lain. Di tengah acara kenduri di rumah besan kami, WA berdering.

Pesan yang berkali-kali diteruskan masuk ke grup keluarga kecilku. 

Innalillahi Wa innaillaihi rojiun
Telah berpulang ke rahmatullah bapak kami
H. Achmad Djaenuri bin H. Achmad Muhadi
Jam 19.00 di RS. Koja
Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Alloh SWT dan dilapangkan kuburnya.
Aamiin

Ustaz sedang memimpin acara ketika pesan itu aku baca. Aku tidak memberikan komentar apa pun dan mengikuti acara hingga usai.

Setelah acara usai, aku meminta waktu sebentar untuk mengumumkan kepada hadirin perihal berita duka di tengah acara yang membahagiakan keluargaku itu.

Tidak lupa mohon doa agar perjalanan takziah keesokan hari berjalan lancar dan selamat.

Almarhum adalah kakak ipar tertua. Istrinya adalah kakak tertua istriku. Beliau sangat kami hormati. Oleh karena itu, selagi masih dekat Jakarta, kami menyempatkan ke rumah duka.

Pagi ini kami bersiap-siap berangkat, semoga Allah SWT memberikan keselamatan dalam perjalanan.

Pelajaran berharga, jika ada niat sebaiknya tidak menunda keinginan bersilaturahmi ke temat Saudara.

Cicurug Sukabumi, 29 Desember 2023